Mungkin Anda sudah sering makan soto Lamongan, tapi bukan di kota asalnya. Wajar memang, saat ini di kota-kota besar, mencari penjual soto Lamongan tidaklah sulit. Namun jika Anda benar-benar ingin soto Lamongan yang asli Lamongan, sudah saatnya Anda mencari informasi yang akurat.
Tentu, sebelum menikmati semangkuk soto Lamongan, kita harus mencari dulu tempat penjualnya. Ada dua jurus ampuh untuk tahu tempat makan paling enak di suatu daerah. Pertama, dengan bertanya ke orang-orang di daerah tersebut. Kedua, mencari tempat makan yang paling ramai. Jika Anda mencoba kedua “jurus†tersebut untuk mencari soto di Lamongan, bisa jadi Anda akan dibawa menuju ke Soto Ayam Lamongan Pak Karnadi.
Terletak di pinggir Jalan Raya, depot yang dikelola oleh Pak Karnadi dan Istri ini sangat mudah ditemukan. Saat memasuki depot, Anda bisa melihat tempat makan yang sederhana, lengkap dengan gerobak sotonya. Mengingat depot ini sangat ramai, ada 5 kursi yang disediakan bagi pembeli, jadi tidak kebagian tempat duduk.
Ada dua menu soto di depot yang buka pukul 09.30-11.00 malam ini, yakni soto biasa (nasi campur atau pisah) dan soto spesial (nasi campur atau pisah). Tak perlu bingung memilih yang mana, karena yang membedakan hanya tambahan isian jeroan untuk menu soto ayam kampung spesial. Sementara istilah â€nasi campur†berarti nasinya dicampurkan ke dalam mangkuk soto, sedangkan kalau “pisah†berarti nasinya dipisah dalam mangkuk sendiri.
Jika Anda terbiasa makan soto medan atau soto betawi yang mengunakan santan, Anda akan mendapati soto yang berbeda di depot ini. Meski sedikit keruh, soto Lamongan tidak mengunakan santan. Di Depot Soto Ayam Lamongan Pak Karnadi ini warna keruhnya didapat dari bandeng dan udang yang dicampurkan dalam rebusan ayam. Seperti halnya soto jawa timuran lainnya, soto Lamongan merupakan soto yang berminyak.
Dalam satu mangkuk soto ayam biasa dengan nasi dicampur, Anda akan dibuat kenyang dengan porsi wajar. Soto ayam di sini memang Selain nasi dan suwiran ayam, dalam kuah kuning keruh soto ini, Anda akan menemukan suun, irisan daun seledri, dan telur rebus yang sudah dipotong-potong.
Sebelum dimakan, jangan lupa untuk menambahkan koya yang disediakan dalam stoples di meja. Koya yang berupa serbuk berwarna putih kecoklatan ini berasal dari kerupuk udang yang ditumbuk bersama ebi dan bawang goreng. Bisa dibayangkan bukan gurihnya? Koya ini tidak akan Anda temui di hampir semua soto selain soto Lamongan.
Jika Anda ingin soto lebih murah, tentu ada. Anda bisa datang ke warung Soto Ayam Lamongan Pak Karnadi. Meski lebih murah tapi jangan salah, untuk urusan rasa, soto di warung ini tidak kalah enaknya.
Pak Karnadi mulai merintis usaha ini dari tahun 1989, dimulai dari gerobak dorong keiling sampai 4 kali pindah.. Selain menu soto yang menjadi andalan, terdapat menu lain yang tak kalah enaknya seperti tahu tektek dan tahu telor tektek.
Penasaran kan ? yuk datang aja lokasinya yang beralamat lengkap dibawah ini:
SOTO AYAM LAMONGAN PAK KARNADI
Jl. Palmerah Barat No. 2 Rt.01 ( Samping Gedung Tempo)
Palmerah Jakarta Barat DKI 12210
Telp. 0857 1779 4158
JAM BUKA
Pukul 09.30 – 23.00 WIB